Blogger Widgets

JAM

Minggu, 03 November 2013

7. KEBUTUHAN REVITALISASI KOPERASI 2012 RP. 1,75 TRILIUN


Kementerian Koperasi dan UKM membutuhkan dana sedikitnya Rp1,75 triliun untuk program revitalisasi koperasi di Indonesia yang akan dimulai pada 2012. Menteri KUKM Syarifuddin Hasan menyebutkan nilai tersebut baru untuk memenuhi kebutuhan bantuan pembiayaan revitalisasi koperasi tidak aktif, yang secara nasional jumlahnya diprediksi lebih dari 35.000 unit.
“Kebutuhan dananya jauh lebih besar dari itu,” ujarnya usai membuka Cooperative dan Halal Fair di Lapangan Gasibu, hari ini. Menurut dia, koperasi tidak aktif akan menjadi prioritas  program revitalisasi koperasi kementrian pada tahun depan. Kementerian akan menekan jumlah koperasi yang tidak aktif dalam empat tahun ke depan.
“Kalau diasumsikan bahwa koperasi yang tidak aktif secara nasional mencapai 35.000 unit dan masing-masing membutuhkan bantuan Rp50 juta untuk revitalisasi, bisa dihitung berapa kebutuhannya. Itu baru kebutuhan minimal,” jelasnya.
Berdasarkan data Kementrian KUKM, saat ini jumlah koperasi secara nasional mencapai 186.907 unit, tumbuh 20,1% dibandingkan dengan dua tahun lalu yang jumlahnya mencapai 154.964 unit. Dari jumlah tersebut, 19% di antaranya dalam kondisi tidak aktif.
Syarif menjelaskan, kementerian akan menggandeng pihak swasta untuk membantu revitalisasi koperasi ini, mengingat anggaran dalam APBN tidak akan mencukupi.
“Selama ini kemampuan APBN hanya bisa menutupi 18% dari kebutuhan. Kementerian belum mengetahui pastinya berapa kebutuhan revitalisasi koperasi,” katanya. Namun dipastikan, pembahasan anggaran untuk revitalisasi 2012 sudah berlangsung, dan angkanya baru bisa diketahui pada Mei 2012.


ANALISIS :
Sektor koperasi merupakan salah satu faktor yang penting dalam dunia ekonomi masyarakat. Sejak jaman dahulu koperasi menjadi tonggak awal jalannya perekonomian masyarakat Indonesia. Namun yang terjadi saat ini banyak koperasi yang tidak berjalan secara optimal. Hal ini menjadi tugas kita semua untuk merevitalisasi atau mengoptimalkan kmbali peran koperasi di tengah perekonomian masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar